Seberapa penting sebenarnya ekspresi wajah atau air muka kita, atau gerak gerik kita ketika sedang berinteraksi langsung dengan pelanggan?
Menurut gw sangat penting.
Apa yang anda rasakan ketika anda sedang berbicara dengan seseorang, tapi orang yang anda ajak bicara, matanya kemana-mana, atau pandanganya tidak kepada anda, tapi seperti sibuk memperhatikan yang lain.
Jika kita mau jujur, pasti kita tersinggung dengan perilaku seperti itu.
Begitulah kira-kira yang dirasakan pelanggan, jika dia sedang berbicara dengan seorang CS, tapi CS itu tidak memberikan perhatianya kepadanya, sebenarnya rasa yang timbul disini adalah perasaan diacuhkan, perasaan tidak diperdulikan, perasaan diabaikan, bahkan mungkin ada yang lebih jauh, tersinggung krn dianggap merendahkan harga diri seseorang.
Itulah sebabnya mengapa ekspresi wajah itu harus menjadi perhatian yang tidak bisa diremehkan ketika menghadapi pelanggan, krn itu menyangkut perasaan pelanggan.
Apa jadinya jika seorang pelanggan yang sedang emosi menyampaikan keluhannya akan semakin meletup jika dia mendapatkan perlakuan yang dianggapnya "pengabaian", bisa dipastikan pelanggan itu akan semakin marah.
Mungkin yang perlu diperhatikan adalah, apakah kita sebagai seorang CS mempunyai kebiasaan dalam keseharian kita memainkan ekor mata ketika berbicara dengan orang lain, krn memainkan ekor mata bisa menimbulkan masalah jika kita sedang berinteraksi dengan customer, karena memainkan ekor mata itu identik dengan meremehkan orang lain, bisa jadi kebiasaan kita akan ikut terbawa ketika menghadapi pelanggan.
Apakah kita orang yang susah tersenyum, ini juga mungkin perlu menjadi perhatian, bagi gw menjadi seorang CS adalah juga menjadi aktor yang handal, krn kita harus bisa memanage emosi, memanage ekspresi wajah kita, bahkan juga nada dan intonasi kita, kesemua hal ini tidak bisa berjalan sendiri-sendiri, tetapi harus seiring sejalan, ketika kita menjadi emosi kepada pelanggan, tidak bisa kita hanya bisa menjaga nada suara kita agar tidak meninggi, tetapi ekspresi wajah kita menunjukkan sebaliknya misalkan dahi mengkerut, alis mata mengkerut ke depan dengan tatapan mata yang tajam dan juga ekspresi bibir yang sedang menahan sesuatu, kita harus bisa menyimpan itu semua dan berusaha selalu terlihat ramah dan tulus kepada pelanggan, hati-hati ketika kita tidak bisa menjadi aktor yang sangat handal, krn bisa jadi kita menghadapi orang yang memang gampang sekali mengenali perubahan air muka
Pernah mendengar istilah senyum yang dibuat-buat, atau mungkin anda pernah mendengar orang mengatakan "udah deh gak usah dibuat-buat" kenapa karena pada dasarnya kita bisa tau apakah seseorang itu tulus atau hanya dibuat-buat.
"Be A very Good Customer Service is also be a very Good Actor"

Tidak ada komentar: